Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta – Raners! Dalam rintik hujan sore di Halim Perdanakusuma, Presiden Prabowo Subianto melangkah mantap ke tangga pesawat kepresidenan. Bukan sekadar perjalanan diplomatik biasa—tapi misi strategis untuk memperkuat hubungan Indonesia–Thailand di tengah dinamika kawasan Asia Tenggara.
Presiden bertolak ke Bangkok, Thailand, Sabtu malam (16/5/2025), dengan agenda resmi bertemu langsung Raja Thailand Maha Vajiralongkorn dan Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra.
Bertemu Raja, Lanjut Bilateral
Didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Presiden Prabowo melakukan audiensi resmi dengan Raja Thailand, dilanjutkan dengan penyambutan kenegaraan dan pertemuan bilateral antardelegasi.
“Presiden Prabowo diagendakan melakukan audiensi resmi dengan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn, setelah itu akan ada penyambutan resmi oleh Perdana Menteri Thailand Paetongtarn Shinawatra yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral delegasi kedua negara,” kata Yusuf Permana, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden.
Kunjungan ini sekaligus menandai tekad Presiden untuk memperkuat kemitraan strategis Indonesia–Thailand, dua negara ASEAN yang punya peran penting dalam stabilitas dan kerja sama kawasan.
“Kunjungan resmi ini merupakan wujud komitmen Presiden Prabowo memperkuat kemitraan strategis antara Indonesia dengan negara-negara sahabat di kawasan Asia Tenggara, termasuk Thailand,” lanjut Yusuf.
Rombongan Terbatas, Tapi Misi Besar
Prabowo nggak membawa rombongan besar. Ia hanya didampingi dua tokoh kunci diplomasi dan kabinet, mencerminkan efisiensi dalam menjalankan diplomasi luar negeri.
Rombongan dilepas oleh Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto, hingga Panglima Komando Operasi Udara I Marsma Muzafar.
Yang menarik, Raners, Presiden turun dari mobil Maung Garuda—kendaraan dinas resmi berkarakter tangguh—dan tetap menyempatkan menyalami satu per satu pejabat yang melepas kepergiannya, di tengah guyuran hujan. Gestur kecil, tapi menyiratkan komunikasi yang membumi.
Thailand Jadi Negara Kedua
Lawatan ke Thailand menjadi negara kedua dalam sepekan setelah kunjungan ke Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam, pada Rabu (14/5/2025).
Dari dua negara ASEAN ini, terlihat bahwa strategi diplomasi Prabowo menekankan koneksi personal dan kemitraan konkret, bukan sekadar hubungan simbolik.
Raners! Diplomasi itu bukan sekadar protokoler dan upacara. Di balik jabat tangan dan pertemuan bilateral, ada agenda besar: stabilitas regional, kerja sama ekonomi, dan visi pertahanan kawasan yang saling mendukung.
Pantau terus liputan perjalanan Presiden hanya di Ranah Publik, Ranah Nyaman untuk Berita dan Informasi.
DSK | Foto: HO-BPMI Sekretariat Presiden
