Info terkini dari Ranah Publik, Jakarta – Hai Raners! Hari ini menjadi tonggak baru kebangsaan dengan dibentuknya Kaukus Kebangsaan untuk Pembangunan Berkelanjutan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (KKPB MPR RI). Acara yang berlangsung di Ruang Delegasi, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Selasa (26/11/2024), ini menghadirkan berbagai tokoh penting, termasuk Ketua MPR Ahmad Muzani dan para Wakil Ketua MPR.
Semangat Kebangsaan dan Pembangunan Beriringan
Ketua MPR Ahmad Muzani menekankan bahwa semangat kebangsaan dan upaya pembangunan harus berjalan seiring. Menurutnya, keberhasilan pembangunan akan kehilangan makna jika mengorbankan persatuan dan kesatuan bangsa.
“Upaya pembangunan tidak akan optimal tanpa digerakkan semangat kebangsaan yang tinggi. Sebaliknya, pembangunan yang mengorbankan persatuan adalah harga yang terlalu mahal untuk kita bayar,” ujar Muzani dalam sambutannya.
Integrasi Visi Lokal dan Nasional
Raners, pembentukan kaukus ini juga bertepatan dengan pelaksanaan Pilkada serentak yang dimulai esok hari. Momentum ini disebut penting untuk mengintegrasikan kebijakan lokal dengan visi nasional demi keberlanjutan pembangunan.
Ahmad Muzani menyebut tiga langkah strategis untuk memastikan keselarasan tersebut:
- Sosialisasi Nilai Kebangsaan kepada kepala daerah untuk memperkuat pemahaman akan Pancasila dan UUD 1945.
- Kolaborasi Pusat dan Daerah melalui sinergi antar pemerintah pusat, daerah, dan badan legislatif.
- Pembentukan Forum Daerah untuk koordinasi pelaksanaan pembangunan berkelanjutan.
Pentingnya Pemantauan dan Partisipasi Warga
Untuk memastikan pelaksanaan strategi ini berjalan lancar, divisi pemantauan pencapaian pasca-pilkada akan dibentuk di setiap daerah. Muzani juga menegaskan bahwa keberhasilan Pilkada tidak hanya bergantung pada penyelenggaraannya, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat.
“Pilkada adalah mekanisme penting untuk memilih pemimpin daerah yang memahami kebutuhan masyarakat lokal, sambil mencerminkan kedaulatan rakyat,” jelasnya.
Pilkada yang Jujur, Adil, dan Transparan
Raners, pemilu yang jujur dan transparan tidak hanya memperkuat fondasi demokrasi tetapi juga memperkokoh persatuan bangsa. Muzani menambahkan bahwa hasil Pilkada harus mendukung visi Indonesia sebagai negara maju dan berkelanjutan pada 2045.
“Pilkada yang adil memperkokoh demokrasi, dan siapa pun yang terpilih harus membawa semangat kebangsaan yang kuat,” tutupnya.
Yuk, Raners! Apakah Kamu Sudah Siap Berkontribusi?
Mari bersama menjaga integritas demokrasi dan mendukung pembangunan berkelanjutan. Bagaimana menurut kamu langkah ini? Jangan lupa bagikan pendapatmu di kolom komentar ya, Raners!
DSK | Foto: Ranah Publik/Humas MPR RI