Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta – Hi, Raners! Ada gebrakan penting dari pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang mendapat dukungan dari Wakil Ketua DPD RI, Tamsil Linrung. Beliau mendukung penuh kebijakan Presiden Prabowo untuk menghapus tagihan kredit sekitar 1 juta pelaku UMKM di sektor pertanian, perkebunan, peternakan, hingga kelautan. Menurut Tamsil, ini adalah wujud nyata keberpihakan Presiden kepada rakyat kecil dan pelaku sektor riil.
“Ini gebrakan yang sungguh merefleksikan keberpihakan Presiden kepada rakyat kecil dan pelaku sektor riil. Presiden Prabowo mewujudkan janjinya dengan langsung membuat kebijakan yang menyentuh rakyat bawah,” ujar Tamsil dalam keterangan tertulisnya kepada Ranah Publik, Rabu (6/11/2024). Langkah ini, menurut Tamsil, sejalan dengan visi akselerasi swasembada pangan yang menjadi prioritas pemerintah.
Dukungan Subsidi dan Edukasi untuk Memacu Produktivitas
Raners, Tamsil menyebutkan bahwa kebijakan penghapusan utang ini juga berfungsi sebagai subsidi dan dorongan agar petani, nelayan, dan UMKM semakin terpacu meningkatkan produktivitas mereka. Selain itu, Tamsil berharap agar program ini diikuti dengan penyuluhan dan edukasi keuangan untuk memastikan pengelolaan keuangan yang lebih baik dan menghindari kredit macet di masa depan.
“Biasanya ada pendampingan dari bank sebagai kreditur. Kita dorong agar pendampingan lebih intensif lagi sehingga skala usaha masyarakat bisa terjaga dan meningkat,” imbuh Tamsil.
Peraturan Penghapusan Utang dan Skala Cakupannya
Peraturan mengenai penghapusan utang ini tertuang dalam PP Nomor 47 Tahun 2024, yang ditandatangani pada 5 November 2024. Raners, kebijakan ini mencakup penghapusan utang hingga maksimal Rp 500 juta untuk badan usaha dan Rp 300 juta untuk perorangan. Kebijakan ini diharapkan mampu mengurangi kredit macet yang saat ini mencapai Rp 8,7 triliun di bank-bank BUMN. Menurut data, sektor riil seperti pertanian, perkebunan, dan perdagangan menyerap tenaga kerja hingga 61,9% dari total pekerja di Indonesia!
Nah, gimana pendapat kalian, Raners? Apakah kalian setuju bahwa penghapusan utang ini bisa mendorong produktivitas sektor riil? Yuk, kasih tahu pandangan kalian di kolom komentar! Terus pantau Ranah Publik untuk berita terbaru seputar kebijakan pemerintah dan program ekonomi penting lainnya.
DSK | Foto: Ranah Publik/Istimewa
