Data Pasar Saham Indonesia

Catatan Ketua MPR RI: Mendorong Parpol Peduli dan Wujudkan Kebaikan Bersama

Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta: Hi Raners! Kali ini, kita ngobrol soal peran partai politik (Parpol) dan bagaimana kontribusinya buat mewujudkan kebaikan bersama. Nah, berdasarkan keterangan tertulis yang diterima RanahPublik.com pada Minggu (22/9/2024) Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, punya pandangan penting terkait ini, terutama tentang bagaimana Parpol seharusnya berperan dalam tata kelola kehidupan berbangsa dan bernegara.

Peran Penting Parpol dalam Kehidupan Bernegara

Dalam menjalankan kehidupan bernegara, banyak hal yang diputuskan melalui kebijakan politik. Nggak heran, ya, Raners, peran politisi dan Parpol jadi sangat penting. Karena itulah, Parpol harus mampu menghadirkan kader atau politisi yang kredibel dan kompeten agar bisa membawa kebaikan bersama.

Bamsoet (sapaan akrab Bambang Soesatyo) menegaskan bahwa dinamika kehidupan kita diatur oleh undang-undang dan peraturan yang dibuat oleh politisi di parlemen. Dari presiden, gubernur, hingga bupati dan wali kota, semuanya adalah hasil dari proses politik yang dipilih dan diajukan oleh Parpol.

Kenapa Kita Harus Prihatin?

Bamsoet mencatat, hari-hari ini kita semua prihatin dengan kondisi bangsa yang jauh dari ideal. Banyak elemen masyarakat merasa kecewa karena melihat negara tak mampu mencegah tindakan segelintir politisi yang justru merusak tatanan kehidupan bersama. Bahkan, ada anggapan bahwa Indonesia sedang menuju negara “kleptokrasi” alias negara yang dikuasai oleh koruptor.

“Kenyataannya, korupsi semakin merajalela, dan penegakan hukum terlihat tebang pilih,” ujar Bamsoet. Hal ini tentu bikin kita semakin kecewa dan sedih, kan, Raners?

Abnormalitas dan Bom Waktu di Tengah Pilkada 2024

Saat Pilkada serentak 2024 semakin dekat, Bamsoet juga mengingatkan bahwa “abnormalitas” atau kondisi yang tidak normal ini sudah menjadi bom waktu yang berpotensi menimbulkan krisis multidimensi. Makanya, Parpol harus segera berbenah dan fokus mewujudkan kebaikan bersama.

“Pembenahan internal Parpol harus jadi prioritas,” tegas Bamsoet. Tanpa perbaikan, Parpol justru akan terus menjadi sumber masalah, dan bukan solusi.

Apa Masalah Utama di Parpol?

Menurut hasil kajian LIPI dan KPK, ada empat permasalahan utama yang menyelimuti Parpol:

1. Ketiadaan standar etik: Parpol seharusnya punya standar etik yang jelas untuk mendorong lahirnya politisi yang berintegritas dan memperjuangkan aspirasi publik.

2. Problematika kaderisasi dan rekrutmen: Proses rekrutmen di Parpol masih belum baku, tidak terbuka, dan tidak demokratis, sehingga lebih banyak memilih kader dari lingkup keluarga dan kerabat politik elit.

3. Pendanaan partai yang bermasalah: Masalah pendanaan menjadi tantangan tersendiri bagi Parpol dalam menjalankan fungsinya.

4. Demokrasi internal yang lemah: Banyak Parpol yang belum memiliki sistem demokrasi internal yang baik, sehingga kerap menimbulkan masalah di dalam tubuh partai.

Apa yang Harus Dilakukan?

Bamsoet berharap, dengan perannya yang strategis, Parpol bisa lebih peduli dan berani mengambil inisiatif untuk mewujudkan kebaikan bersama. “Kita semua berharap Parpol menjadi faktor penting untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat,” ujar Bamsoet penuh harap.

Jadi, gimana nih menurut kalian, Raners? Apakah Parpol kita sudah siap berbenah dan mewujudkan kebaikan bersama?

Pantau terus update terbaru dan info menarik lainnya di ranahpublik.com atau search di Google News.

DSK |Foto: Ranah Publik/Humas MPR RI

Rayakan 53 tahun Bluebird dengan promo spesial—perjalanan jadi makin nyaman dan hemat.

Promo 53 Tahun Bluebird
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x