Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta: Hi Raners! Suasana di Indonesia Arena, Jakarta, begitu besemangat saat Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dalam acara Apel Kader Partai Gerindra dan penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra pada Sabtu (31/8/2024) malam, dengan pidato yang penuh semangat dan pesan mendalam. Di hadapan ribuan kader Gerindra, Prabowo menegaskan bahwa partainya akan selalu berada di belakang Presiden Joko Widodo (Jokowi), mendukung penuh dan merasakan setiap cobaan yang dihadapi oleh Presiden RI.
Gerindra Siap Membela: Kebenaran, Keadilan, dan Kejujuran
Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Jokowi atas pengabdian yang luar biasa selama ini. Ia bahkan menggambarkan betapa solidnya dukungan Gerindra kepada Jokowi dengan istilah yang cukup menyentuh. “Jangan ragu-ragu pak, kalau Pak Jokowi dicubit yang rasakan seluruh partai Gerindra,” tegas Prabowo disambut tepuk tangan meriah dari para kader.
Raners, Prabowo juga menekankan bahwa Gerindra adalah partai yang akan selalu membela kebenaran, keadilan, dan kejujuran. “Kita adalah petarung. Kita adalah pendekar. Kami di belakang bapak, Pak Jokowi,” lanjutnya dengan penuh keyakinan.
Jokowi, Pemimpin yang Dihormati: Kenegarawanan yang Langka
Dalam pidatonya, Prabowo memuji Jokowi sebagai pemimpin dan negarawan sejati yang patut dihormati. Meskipun pernah bersaing dalam Pilpres 2014 dan 2019, Jokowi mengajak Prabowo bergabung dalam pemerintahannya sebagai Menteri Pertahanan. Langkah ini, menurut Prabowo, menunjukkan kualitas kepemimpinan dan kenegarawanan Jokowi yang jarang terjadi di dunia politik.
“Ini leadership. Ini kepemimpinan. Ini kenegarawanan dan ini tidak sering terjadi di mana-mana,” kata Prabowo, mengingatkan kembali bagaimana Jokowi, sebagai pemenang, justru datang ke rumahnya di Kertanegara untuk mengajak bergabung.
Belajar Kepemimpinan dari Orang Solo: Pengalaman Prabowo
Prabowo juga berbagi cerita tentang bagaimana sikap Jokowi membuatnya terkesan, terutama saat Jokowi datang ke rumahnya setelah memenangkan Pilpres. “Makanya kalau ilmu kepemimpinan belajar dari orang Solo. Urusan tentara-pertahanan tanya Prabowo, urusan politik, aku datang ke orang Solo ini,” ucapnya sambil mengenang momen tersebut.
Raners, dari pidato Prabowo ini kita bisa melihat bagaimana hubungan politik yang awalnya penuh persaingan bisa berubah menjadi kolaborasi yang kuat demi kepentingan bangsa. Ke depannya, kita pasti akan terus melihat bagaimana Prabowo dan Jokowi bekerja sama untuk Indonesia.
Untuk terus mendapatkan informasi terkini dan menarik lainnya seputar dunia politik, jangan lupa untuk cek ranahpublik.com. Jangan lewatkan juga update terbaru di Google News tentang topik yang sedang hangat ini!
DSK | Foto: Tangkapan Layar Garuda TV
