Data Pasar Saham Indonesia

Komite III DPD RI Gelar RDPU dengan SBMI dan YLBHI Bahas Pelindungan Terhadap PMI

IMG-20240521-WA0036
IMG-20240521-WA0033

Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta: Halo Raners! Komite III DPD RI baru aja ngadain Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bareng Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) dan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) di DPD RI, Selasa (21/5/2024). Tujuan dari RDPU ini adalah untuk ngecek gimana implementasi perlindungan buat Pekerja Migran Indonesia (PMI) sesuai UU No. 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UU PPMI).

Pantau Pelaksanaan UU PPMI

Ketua Komite III DPD RI, Hasan Basri, menjelaskan kalau mereka rutin ngadain pengawasan buat pelaksanaan UU PPMI tiap tahunnya. “Tujuannya biar PMI bisa kasih manfaat buat kesejahteraan dan menghindari hal-hal yang nggak diinginkan,” kata Hasan.

Komite III DPD RI ngejagain biar PMI nggak jadi korban perdagangan manusia, kerja paksa, kekerasan, dan pelanggaran hak asasi manusia lainnya. “Pelindungan ini perlu sistem terpadu dari pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, salah satunya lewat UU PPMI,” tambah Hasan, yang akrab dipanggil HB.

Apakah UU PPMI Sudah Optimal?

Dalam rapat, Senator dari Sulawesi Selatan, Lily Amelia Salurapa, nanya apakah UU PPMI udah beneran bisa ngasih pelindungan buat PMI. “Masih relevan nggak UU 18/2017 dengan kondisi dan tantangan PMI sekarang? Apa yang perlu diperkuat?” tanya Lily ke SBMI.

Senator dari Bangka Belitung, Herry Erfian, ngarep ada langkah preventif dari SBMI dan YLBHI buat bikin mekanisme pelindungan PMI biar kasus nggak terus terulang. “Daripada denger berita nggak enak soal PMI di luar negeri, mending kita bikin langkah preventif,” jelasnya.

Senator dari Kalimantan Tengah, Habib Said Abdurrahman, nanya soal perlindungan buat PMI yang bukan anggota SBMI. “Gimana perlindungan buat mereka, karena mereka juga WNI,” tanyanya.

Implementasi UU PPMI

Sekjen SBMI, Juwarih Setia, bilang kalau UU PPMI secara teknis udah bagus buat ngasih perlindungan ke PMI. Tapi, implementasinya belum berjalan baik, terutama di kalangan stakeholder. “Di sektor pemerintah masih ada gap ego sektoral. Di desa, kalo ada sosialisasi dari Disnaker, kepala desa jarang hadir. Tapi kalo yang ngundang BPMD, para kades datang,” jelasnya.

Pengawasan UU PPMI

Sebagai info tambahan, Komite III DPD RI juga udah ngelakuin kunjungan kerja ke Jepang tanggal 6-12 Mei 2024 buat ketemu pekerja migran di sana. Mereka juga bakal ngadain rapat kerja dengan BP2MI tanggal 25 Juni 2024 buat bahas pelindungan PMI sesuai UU No. 17/2018 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

Stay tuned terus di Ranah Publik buat update selanjutnya, Raners!

RK | Foto: Humas DPD RIt

Rayakan 53 tahun Bluebird dengan promo spesial—perjalanan jadi makin nyaman dan hemat.

Promo 53 Tahun Bluebird
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x