Info Terkini dari Ranah Publik, Jakarta: Halo Raners! Ada kabar keren dari industri dalam negeri nih….
Pada Minggu (19/05/2024), Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memberikan apresiasi setinggi langit kepada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG). Kenapa? Karena SIG berhasil meningkatkan porsi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sparepart dengan melibatkan UKM binaan mereka.
Keren banget kan?
Setelah pendampingan dan serangkaian uji coba selama 1 tahun, sebanyak 8 UKM binaan SIG sukses memproduksi 10 jenis sparepart yang memenuhi standar industri. Jadi, sekarang sparepart itu siap digunakan di pabrik-pabrik SIG.
Menurut LaNyalla, ini bukti bahwa UKM Indonesia bisa banget bersaing kalau dibina dan diberi kesempatan. “Makanya saya berharap pabrik-pabrik lain yang ingin meningkatkan TKDN agar menggandeng dan memberi kesempatan mitra usaha kecil dan menengah binaannya, terutama UKM yang ada di daerah-daerah. UKM kita punya kemampuan dan kualitas yang nggak kalah dari industri luar negeri. Mereka cuma butuh kesempatan, pendampingan, dan dukungan pendanaan biar bisa naik kelas dan siap bersaing di kancah global,” katanya.
Bikin bangga ya?
LaNyalla juga menambahkan, kalau pola peningkatan TKDN berbasis UKM binaan ini diterapkan lebih luas, industri di Indonesia bakal bisa mengurangi impor dan menyehatkan usaha kecil dan menengah. “Ini peluang besar bagi UKM untuk meningkatkan penjualan dan mengembangkan bisnis. Pola kerja sama ini nggak cuma mendukung kemajuan industri dalam negeri, khususnya UKM dengan menjadi bagian dalam rantai pasok, tapi juga membantu perusahaan dalam meningkatkan porsi TKDN sparepart,” tuturnya.
Delapan UKM binaan SIG yang berhasil memproduksi sparepart sesuai standar industri ini sebagian besar bergerak di industri manufaktur mekanik. Mereka fokus di pembuatan komponen permesinan, fabrikasi, pemeliharaan, perbaikan, serta rancang bangun mesin.
Penasaran nggak sih?
Untuk background tambahan, PT Semen Indonesia (SIG) memang dikenal sebagai salah satu perusahaan semen terbesar di Indonesia. Dengan adanya inisiatif ini, SIG bukan cuma mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, tapi juga membuka peluang besar bagi UKM untuk masuk ke industri besar.
Got it. Anything else?
Selain SIG, diharapkan perusahaan-perusahaan lain juga bisa mencontoh langkah ini. Dengan kolaborasi yang baik antara industri besar dan UKM, kita bisa menciptakan ekosistem bisnis yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Stay tuned for more inspiring stories, Raners!
RK | Foto: Humas DPD RI
